Sumber foto: dokumentasi Raper Parepare
Parepare — Ruang Aman Perempuan (Raper) di bawah naungan Kopri PC PMII Kota Parepare telah menggelar Musyawarah ke-3 yang berlangsung pada Rabu (12/11/2025) di Kedai Sun Box Kota Parepare. Dalam forum tersebut, Serha Anggraini dan Wufiq Azizah Ali terpilih sebagai Ketua dan Wakil Ketua Raper Parepare masa khidmat 2025–2027.
Musyawarah ini menjadi momentum penting bagi Raper untuk merevitalisasi gerakan sosial dan advokasi perempuan, sekaligus memperkuat perannya sebagai ruang aman dan pelindung bagi korban kekerasan terhadap perempuan dan anak. Selama perjalanannya, Raper Parepare telah aktif menangani sejumlah kasus kekerasan serta menjadi wadah bagi perempuan untuk didengar, dihargai, dan diberdayakan.
Ketua Kopri PC PMII Kota Parepare, Hajrawati, menyampaikan harapan besarnya terhadap kepemimpinan baru Raper.
“Raper adalah wujud nyata komitmen Kopri PC PMII Kota Parepare dalam menghadirkan wadah sebagai bentuk kepedulian bagi kaum perempuan yang mendengarkan, memahami, dan menguatkan setiap perempuan untuk tumbuh dengan kesadaran, keberanian, dan solidaritas. Semoga Ketua terpilih ini dapat menjadi suara bagi yang bisu, pelindung bagi yang rapuh, dan penggerak bagi perubahan. Karena dari tangan perempuan kuat, lahir ruang yang benar-benar aman bagi semuanya,” ujar Hajrawati.
Sementara itu, Ismayanti, selaku pendiri Raper Parepare, menegaskan pentingnya sinergi kolektif dalam upaya perlindungan perempuan dan anak.
“Semoga Raper ke depan bisa bekerja sama secara kolektif dengan seluruh stakeholder dalam menangani dan mengawal kasus kekerasan seksual terhadap perempuan dan anak. Besar harapan kami Raper kembali menorehkan kebaikan sekaligus menjadi cahaya di setiap ketidakadilan yang terjadi,” ungkapnya.
Ketua Raper sebelumnya juga menuturkan pesan agar kepengurusan baru dapat melanjutkan cita-cita menciptakan lingkungan yang sepenuhnya bebas dari segala bentuk kekerasan dan diskriminasi, baik secara fisik, psikologis, maupun daring.
Adapun Ketua terpilih, Serha Anggraini, menutup musyawarah dengan ungkapan penuh semangat:
“Harapan saya selaku Ketua Raper yang terpilih, semoga kepengurusan ini bisa hidup kembali, lebih aktif, lebih maju lagi, dan mampu menyelesaikan kasus dengan baik.”
Melalui semangat kepemimpinan baru ini, Ruang Aman Perempuan (Raper) Parepare diharapkan terus menjadi garda terdepan dalam memperjuangkan nilai keadilan dan kesetaraan gender, serta meneguhkan perannya sebagai basis gerakan perempuan Kopri PMII Kota Parepare. (jml)